October
31
2017
     14:53

Hari Kedua Jelajah Kapal Kepahlawanan, Kemensos Ajak Santri dan Pelajar Bakti Sosial di Bangkalan

Hari Kedua Jelajah Kapal Kepahlawanan, Kemensos Ajak Santri dan Pelajar Bakti Sosial di Bangkalan

Bangkalan (31 Oktober 2017) - Memasuki hari kedua kegiatan Jelajah Kapal Kepahlawanan, peserta yang terdiri dari para santri dan pelajar, Taruna Siaga Bencana (TAGANA), Karang Taruna, dan TKSK (Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan) melakukan bakti sosial di Kecamatan Kamal, Kabupaten Bangkalan, Madura.

"Ini adalah upaya untuk mengajak anak-anak muda ini mengasah kepekaan mereka terhadap lingkungan sekitar, menguatkan sikap peduli dan menumbuhkan semangat berbagi dalam diri mereka. Nilai-nilai inilah yang dulu juga dijunjung tinggi para pahlawan Indonesia yang patut diteladani," kata Direktur Jenderal Pemberdayaan Sosial Kementerian Sosial Hartono Laras.

Untuk sampai dilokasi bakti sosial, para peserta menggunakan LCU _(Landing Craft Utility)_ atau kapal kecil yang adalah bagian dari kapal besar, berkemampuan sebagai alat angkut personil, kendaraan tempur dan material. Kapal kecil ini berkapasitas 150 orang.

Secara bertahap mereka diangkut menggunakan LCU dengan jarak tempuh 15 menit untuk sampai di Pelabuhan Kamal. Selanjutnya dengan menggunakan kendaraan TNI Angkatan Laut, peserta bergerak menuju Pendopo Kecamatan Kamal.

Bantuan yang diberikan berupa 20 kursi roda, sembilan kaki palsu, satu tangan palsu, 200 kacamata baca, 1.000 sandang dan biskuit, 500 paket sembako, dan 200 perlengkapan sekolah.

Usai baksos, peserta mengunjungi Monumen Jalesveva Jayamahe dan KRI Dewa Ruci.

Seperti diberitakan sebelumnya, sebanyak 400 pelajar SMA dan sederajat serta para santri berbagai pondok pesantren di Jawa Timur diajak untuk berlayar melintasi Perairan Suramadu (Surabaya-Madura).

Perjalanan dilakukan sejak Senin (30/10) hingga Rabu (1/11) dengan menempuh rute Tanjung Perak--Pelabuhan Kamal Madura--Bhakti Sosial di Bangkalan--Tanjung Perak.

"Mengajak generasi milenial untuk tetap tersambung dengan para pahlawan bangsa memerlukan strategi jitu. Maka untuk memberikan wawasan kebangsaan dan penanaman nilai-nilai kepahlawanan dan kejuangan, tidak cukup melalui seminar atau dialog. Berikan mereka pengalaman baru dan berbeda. Biarkan mereka meresapi makna mendalam Hari Pahlawan dengan cara kekinian," kata Dirjen.

Salah satu upanyanya, lanjut Hartono, adalah kegiatan Jelajah Kapal Kepahlawanan yang baru tahun ini diselenggarakan. Dalam kegiatan yang bekerja sama dengan TNI AL ini, Surabaya dipilih menjadi lokasi penyelenggaraan karena Surabaya merupakan Kota Pahlawan tempat di mana pertempuran 10 November terjadi.

Halaman   1 2 Show All

Release Terkini

No Release Found

Terpopuler


2024 © Kontan.co.id A subsidiary of KG Media. All Rights Reserved